Jakarta - Politisi PKS Fahri Hamzah menyambut gembir ditolaknya uji materi UU MD3 yang diajukan PDIP ke Mahkamah Konstitusi (MK). Partai pemenang pemilu tak otomatis jadi Ketua DPR. Karenanya, Fahri yakin kursi Ketua DPR akan menjadi milik koalisi merah putih.
"Ya. Kemungkinan Begitu, kalau prosedurnya benar dan tatibnya begitu," kata Fahri di Jakarta, Senin (29/9/2014).
Fahri menjelaskan, dengan demikian pengawasan pada pemerintahan Jokowi akan semkain kuat. "Secara teoritis pengawasan semakin baik, karena korupsi hilang," terangnya.
Dia juga meminta agar koalisi PDIP tak perlu takut dengan langkah ini. Menguatnya dewan adalah pertanda baik bagi rakyat. Karena sistem pemerintahan eksekutif di presidensial itu pada dasarnya kuat dan tidak perlu dewan.
"Karena dia bisa bikin UU dan Perpu sendiri. Dia juga tidak perlu anggaran, sekaran ada Rp 2.039 triliuan, Jokowi tidak perlu ajukan anggaran," tambah dia.
"Kalau saya jadi Jokowi biar DPR disi oleh koalisi merah putih, karena kalau dikuasai KMP aparat di bawah Jokowi jadi tertib dalam pengawasan dan termasuk juga dalam attitude belanja. Ya memang harus detil mau belanaja apa," tutupnya.
Akhiri hari anda dengan menyimak beragam informasi penting dan menarik sepanjang hari ini, di "Reportase Malam" pukul 01.30 WIB, hanya di Trans TV(slm/ndr)